Tampilkan postingan dengan label Sholawat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sholawat. Tampilkan semua postingan

Senin, 17 Juli 2023

Sholawat Syafiyat

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَالتَّابِعِينَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيِنِ عَدَدَ الشَّفْعِ والْوِتْرِ وَكَلِمَاتِ اللَّـهِ التَّامَّاتِ الطَّيِّبَاتِ الْمُبَارَكَاتِ الْبَاقِيَاتِ الصَّالِحَاتِ الْوَاقِيَاتِ الْحَافِظَاتِ الْمُنْجِيَاتِ الشَّافِيَاتِ
.
.

Link & QR Code 




Senin, 10 Juli 2023

Sholawat Sayidina Ali bin Abi Thalib

Teks Sholawat Sayidina Ali bin Abi Thalib

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰـنِ الرَّحِيْمِ
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَمَرِ الْوُجُـوْدِ اَلَّذِي بَدْرٌ فِي الدُّنْيَا وَالْاُخْرٰى وَعَلىٰ آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ 

.

» Dirapal ba'da sholat 3x atau tiap hari tanpa hitungan.

√ Mengatasi segala problem hidup, keluarga, ekonomi dll

#Sholawat #selawat #KampusMenyan 

Kamis, 16 Maret 2023

Sholawat Ringin Agung

Teks Sholawat Ringin Agung

اَللّٰه‍‍ُمَّ صَلِّ عَلٰي مُحَمَّدٍ وَسَلِّمْ


* Alkisah *

Kyai Nawawi, mantan Laskar Diponegoro

Kiai Imam Nawawi dan keluarganya memutuskan meninggalkan kawedanan Bangil, Pasuruan dan memilih hidup di Kediri dengan mendirikan pondok pesantren. Pilihannya jatuh pada alas simpenan, yakni kawasan hutan belantara di wilayah Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Alas Simpenan dikenal sebagai kawasan hutan yang angker. Jangankan menjadikannya tempat tinggal, memasuki hutan saja tak semua orang memiliki keberanian. Peristiwa itu berlangsung tahun 1870. Saat proses pembukaan lahan, kendala pun bermunculan. Sebuah pohon beringin berukuran paling besar, sulit ditebang.

Berbagai cara untuk merobohkan sudah dilakukan. Namun anehnya beringin tua itu bergeming, tetap berdiri dengan kokohnya. Sementara kayu-kayu yang berasal dari pepohonan lain juga tak bisa dipakai untuk kayu bakar. Walau sudah kering, kayu tak bisa disulut api.

Mendapat laporan santrinya, Kiai Nawawi mendatangi pohon beringin raksasa tersebut. Ia bermunajat kepada Allah Swt dengan melangitkan shalawat Allahumma shalli ‘alaa muhammadin wa sallim sebanyak-banyaknya. Walhasil, beringin besar itu pun tumbang. “Beringin besar inilah tampaknya melahirkan nama Ringinagung. Karena kata yang disebut terakhir ini berasal dari ringin yang berarti “beringin” dan agung yang berarti besar,” kata M Solahudin dalam Napak Tilas Masyayikh, Biografi 25 Pendiri Pesantren Tua di Jawa-Madura.
.

Rabu, 16 Februari 2022

Istiqomah Bersholawat


اَعُوْذُبِاللَّــــهِِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْـــــــمِ
ﺑِﺴْـــــــــــــــــﻢِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢ
اَلسَلامُ عَلَيْكُم وَرَحْمَةُ اَللهِ وَبَرَكاتُهُ‎
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد وَاَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّم

جزء الله عنا سيدنا محمداً صل الله عليه وسلم بما هو اهله
 
Istiqomahlah BerSholawat agar selalu di jaga oleh Allah ﷻ , juga doa agar kita semua di beri kesehatan yang baik dan keistiqomahan dalam bersholawat semoga asbab ini kita semua di jaga , di mudahkan urusan dan di muliakan oleh Allah ﷻ.

semoga lisan kita selalu Basah dengan bersholawat kepada Baginda nabi Muhammadﷺ

Perbanyaklah bersholawat saudaraku. Panggil terus Rosulullah ﷺ dengan cara bersholawat kepadanya..

Kalam Ulama

❝Satu-satunya yang menguatkan kita ketika terpuruk adalah keyakinan yang kuat bahwa segala sesuatu sudah di takdirkan Allah dan kehidupan ini akan tetap berjalan dengan semua kejadian nya.❞

Al-Habib Umar bin Hafidz

آللَّهُمَّ صَلِّ عَلَی سَيدِنَا مُحَمَّد وَ عَلَی آلِ سَيدِنَا مُحَمَّدَ ﷺ

Rabu, 18 Agustus 2021

PDF Sholawat Sulthon

Alkisah. Ada seorang Sulthon (Raja) yang bernama Sulthon Mahmud Al Ghaznawi/Al Ghornawi. Sepanjang hidupnya Raja ini selalu menyibukkan dirinya dengan membaca shalawat kepada nabi Muhammad SAW. Setiap selesai shalat subuh, sang raja membaca shalawat sebanyak 300.000 kali. Begitu asyiknya raja membaca shalawat sebanyak itu, seolah-olah beliau lupa akan tugasnya sebagai seorang raja, yang di pundaknya tertumpu berbagai tugas negara dan berbagai macam harapan rakyatnya yang bergantung padanya. Sehingga kalau pagi tiba, sudah banyak rakyatnya yang berkumpul di istana menunggu sang raja, untuk mengadukan persoalannya.


Namun sang raja yang ditunggu-tunggu tidak kunjung hadir. Sebab sang raja tidak akan keluar dari kamarnya, walau hari telah siang, jika belum menyelesaikan wirid shalawatnya. Setelah kejadian ini berlangsung agak lama, pada suatu malam beliau bermimpi bertemu dengan Rasulullah SAW.

Di dalam mimpinya, Rasulullah SAW bertanya, “Mengapa kamu berlama-lama di dalam kamar? Sedangkan rakyatmu selalu menunggu kehadiranmu untuk mengadukan berbagai persoalan mereka.” Raja menjawab, “Saya duduk berlama-lama begitu, tak lain karena saya membaca shalawat kepadamu sebanyak 300.000 kali, dan saya berjanji tidak akan keluar kamar sebelum bacaan shalawat saya selesai.”
 
Rasulullah SAW lalu berkata, “Kalau begitu kasihan orang-orang yang punya keperluan dan orang-orang lemah yang memerlukan perhatianmu. Sekarang aku akan ajarkan kepadamu shalawat yang apabila kamu baca sekali saja, maka nilai pahalanya sama dengan bacaan 100.000 kali shalawat. Jadi kalau kamu baca tiga kali, pahalanya sama dengan 300.000 kali shalawat yang kamu baca.” Rasulullah SAW lalu membacakan lafazh shalawat yang kemudian dikenal dengan nama shalawat sulthon.
 
Akhirnya, raja Mahmud lalu mengikuti anjuran Rasulullah SAW tersebut, yaitu membaca shalawat tadi sebanyak tiga kali. Dengan cara demikian,shalawat dapat beliau baca dan urusan negara dapat dijalankan dengan sempurna.

Setelah beberapa waktu mengamalkan shalawat itu, raja kembali bermimpi bertemu Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW bertanya kepadanya, “Apa yang kamu lakukan, sehingga malaikat kewalahan menuliskan pahala amalmu?” Raja menjawab, “Saya tidak mengamalkan sesuatu, kecuali mengamalkan shalawat yang anda ajarkan kepada saya itu.” (Kitab Al Qirthos Fi Manaqib Al Attas => Al Habib Ali bin Hasan Al Attas)
 
 


Minggu, 14 Juli 2019

Keutamaan Sholawat Nurri Dzati



اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النُّوْرِ الذَّاتِي وَالسِّرِّ السَّارِي فِي سَائِرِ الأَسْمَاءِ وَالصِّفَاتِ وَعلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّمْ

“Allohumma sholi wa salim wa barik ala sayidina muhammad. Annurid’dzati was sirris saari fi sairil asmai wash shifati wa ala alihi wa shobihi wa salim”

 


Sholawat Nuridzati disusun oleh Imam Abu Hasan Syadzali. Kata beliau: 1 sholawat ini setara dg 100.000 sholawat. Dan paling sedikit baca sholawat adalah 3x seusai shalat fardlu, agar kita diberi kemudahan dan membuka pintu rizqi. Fadhilah sbb:

1. Perisai Diri Dari Segala Marabahaya.
Secara otomatis tubuh kita terselimuti energi ghoib yang melindungi dari segala ancaman yang bersifat merusak baik dari ghoib (sihir) maupun ancaman dhohir spt perampok, kerusuhan dsb.

* Caranya, sebelum berangkat berpergian baca sholawat tsb lalu baca doa ini: “Bismillah tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illa billah”

Insya Allah selamat sampai tujuan hingga pulang kembali ke rumah berkat perlindungan Allah SWT.

Senin, 09 Februari 2015

Paradigma Baru Arkeologi Islam: Keabadian Nabi Muhammad SAW

Keabadian, kekekalan, kelanggengan tidak pernah ada di dunia. Ia adalah sebuah istilah yang hanya ada di alam akhirat, yakni dimensi alam yang tidak bisa digapai hanya oleh keterbatasan indera manusia seperti penglihatan mata, pendengaran telinga, penciuman hidung. Pendek kata, tidak ada sesuatupun di dunia ini yang kekal dan abadi. Karenanya manusia tidak boleh mencintai dunia secara berlebihan.